Semalam Tetirah di Sandalwood Boutique Hotel, Lembang

Sepekan beraktivitas di Bandung membuat diri ingin sejenak lari dari hiruk pikuk kota pada akhir pekan. Eh, jangan salah, Bandung itu udah macet tiap hari. Macetnya juga nggak cuma di jam-jam tertentu, pagi jelang siang dan siang jelang sore pun padat merayap. Apalagi, rute yang sehari-hari gue lalui adalah Babakan Jeruk (Pasteur) – melalui flyover Pasupati – Gasibu yang mana adalah jalan arteri utama kota Bandung.

Makanya, akhir November lalu, gue menyempatkan waktu untuk memanjakan diri di Sandalwood Boutique Hotel. Setelah bertemu sama mas Arie “Goiq” Ardiansyah di kawasan Dago, kami lalu naik moda transportasi taksi daring menuju lokasi. Tempatnya nggak susah dicari kok, karena dekat dengan obyek wisata d’Ranch. Tempat-tempat wisata lain di Lembang juga mudah dijangkau dari sini.


Lokasi Sandalwood Boutique Hotel

Beralamat di Jalan Kayuambon Dalam no. 1, Lembang, kabupaten Bandung Barat, hotel ini berada dekat dengan De Ranch, Kebun Begonia, Floating Market Lembang, Rumah Sosis, dan Bosscha Observatory. Cocok banget buat kamu yang mau eksplor obyek wisata di Lembang. Beberapa tempat makan juga berada nggak jauh dari Sandalwood Boutique Hotel, seperti Restoran Rumah Kayu, Ramen Bajuri, dan Tahu Tauhid Pusat.

 

dari kiri ke kanan, belakang ke depan: mas arie, jose, mbak pungky, mbak noe, uni dzalika, gue

Sandalwood Boutique Hotel ini berada di kawasan Lembang yang tenang, cocok buat melarikan diri dari kesibukan pusat kota. Bisa dicapai dengan taksi online maupun konvensional, sewa mobil atau sepeda motor. Bisa juga dengan naik angkot St. Hall – Lembang (angkot ini melalui Stasiun Bandung), baru disambung dengan taksi atau ojek.

Baca Juga: Jatuh Cinta dengan Morning Glory Rooftop Cafe, Bandung

Lobi dan Check-In

Sebelum check-in, gue dan mas Arie temu perdana dulu sama beberapa blogger lainnya yaitu mbak Pungky Prayitno, mbak Nurul Noe, Advent Jose, dan Uni Dzalika. Ngobrol-ngobrol, foto-foto, baru setelah itu kami check-in dan mereka kembali kepada kehidupan nyata. Kalau harus nunggu pas mau check-in sekalipun, nggak usah bingung dan mati gaya, karena lobinya instagrammable dan ada seating area yang nyaman.


Fasilitas Kamar Sandalwood Boutique Hotel

Oh, how I love my room!

Gue mendapatkan kamar Akasia di lantai atas yang luas, dirancang dengan paduan interior bergaya modern dan natural. Salah satu dindingnya dibiarkan terbuka melalui penggunaan material kaca, dengan bingkai-bingkai kayu dipoles warna hitam dan tirai untuk digunakan jika sedang ingin menjaga privasi. Dinding kaca floor-to-ceiling ini menghadap area taman dan kolam renang hotel, jadi bisa curi-curi pandang #ehgimana.

seating area di sandalwood boutique hotel

tangga pun tetap ditata cantik di sandalwood boutique hotel

pemandangan gedung lobi & cafe dari arah kamar (sumber: web resmi sandalwood)

area hijau dan kolam renang (sumber: web resmi sandalwood)

Sepasang kursi berbalut warna kuning mengapit sebuah meja kayu kecil di sisi dinding kaca, sempurna untuk duduk menikmati sore sambil menyesap secangkir kopi. Warna kuningnya senada dengan warna dinding pada motif bantal, lukisan pisang, dan sisi dinding yang menjadi latar headboard. Hampir seluruh bagian lantainya dibiarkan terekspos, yang mana gue suka karena terasa adem, kecuali sedikit area di sekitar kaki ranjang dan coffee table.

Di sudut kamar, ada satu set meja dan kursi kayu yang nyaman untuk berkarya atau sekadar menyusuri dunia maya. Di atasnya terdapat sebuah floating shelf yang dapat digunakan untuk meletakkan beberapa benda kecil. Nggak perlu khawatir dengan akses ke daya listrik, karena berada tepat di atas permukaan meja. Colokan listrik juga ada di setiap sisi ranjang, dekat dengan sepasang meja kecil yang mengapit tempat tidur. Sandalwood Boutique Hotel truly understands what we need nowadays, lol.

berlibur sekaligus berkarya di sandalwood boutique hotel lembang

terlelap dalam nyamannya kamar sandalwood boutique hotel

Pengalaman tidur di kamar Akasia Sandalwood Boutique Hotel ini bener-bener nggak terlupakan. Nyamaaannnn banget! Gue heran, nggak ada AC di dalam kamar ini, juga nggak melihat ada celah-celah udara, tapi kamar terasa adem dan nyaman bahkan saat siang hari sekalipun.

Sandalwood Boutique Hotel menyediakan beberapa complimentary service kepada tamu di dalam kamar, yaitu: slippers, jubah mandi, 2 botol air mineral, 2 cangkir khas Sandalwood, 2 gelas kaca, kopi-teh-gula, fridges, safety box, dan 1 unit water heater. Masuk ke dalam kamar mandi, ada toiletries lengkap yang mencakup handuk berwarna coklat, sabun batang, shampo, odol, sikat gigi, hingga shower cap yang semuanya dikemas dalam exclusive packaging Sandalwood Boutique Hotel.

kamar mandi sandalwood boutique hotel

toiletries sandalwood boutique hotel

kamar mandi sandalwood boutique hotel lembang

nikmat banget mandi di sandalwood boutique hotel

saking nyamannya sampe betah banget foto-foto

Oh, how I love the bathroom!

Kamar mandi yang lega ini semakin apik dengan kehadiran 2 rak layang pada dinding yang digunakan untuk meletakkan pot-pot tanaman buatan. Area toilet dan bilik pancuran (shower) dipisahkan dengan sekat kaca. Selain air panas yang berfungsi baik dan mudah diatur, gue juga suka banget sama ubin yang melapisi dinding bilik pancuran.


Fasilitas Sandalwood Boutique Hotel

Sandalwood Boutique Hotel terbagi atas dua sayap bangunan yang dipisahkan oleh kolam renang dan area hijau yang luas. Sayangnya saat itu cuaca Lembang sedang sendu, gerimis mengguyur lembut pada hari Senin pagi itu sehingga kami nggak leluasa foto-foto manja di tepi kolam. Hasrat gue buat foto bahkan nggak ada, haha. Tanda harus kembali lagi ke Sandalwood Boutique Hotel nih 😀

 

makan malam dengan nasi rames alona

https://www.instagram.com/p/Bc4mEa_ggBD/?taken-by=nugisuke

dekorasi di in-site cafe sandalwood boutique hotel

dekorasi di in-site cafe sandalwood boutique hotel

Pada hari Minggu kuturut ayah ke kota, kami mencicipi makan malam di in-site cafe-nya Sandalwood Boutique Hotel. Oh, no corner left unadorned! Setiap sudut café-nya ditata apik dengan beragam dekorasi, gue sampai bingung gimana caranya menunjukkan kecantikan ruangan ini dalam satu bingkai foto. Ruang makan berada dalam satu gedung dengan lobi atau resepsionis. Jadi nggak usah bingung kalo udah mager (and you will be) saat nginep di sini, karena bisa makan siang dan makan malem sekaligus di dalam hotel.

Gue memilih Nasi Rames Alona dengan ayam goreng serundeng, sementara mas Arie menikmati Nasi Rames Mandara dengan cumi goreng tepung. Ya elah, jauh-jauh ke Sandalwood Boutique Hotel milihnya nasi rames banget ‘nih, kak. Hahaha.

Ruang makan untuk sarapan berada pada satu gedung dengan kamar Akasia kami. Kursi-kursi ditata dalam beberapa set untuk mengakomodasi kelompok kecil dan kelompok besar sekaligus. Tiap sudut dan sisi ruang makan ini pun ditata dengan apik, membuat mata tak lelah menebar pandang ke berbagai penjuru sembari bersantap. Dari jendela yang memanjang di salah satu sisi dinding, tamu dapat menikmati panorama perumahan penduduk dan pegunungan yang membentang mengungkung Lembang.

pemandangan dari ruang makan sandalwood boutique hotel

ruang makan sandalwood boutique hotel saat malam

konter siomay (kiri) dan serabi (kanan)

ruang makan saat pagi dan malam

sarapan di sandalwood boutique hotel

Menu sarapannya lengkap banget lho. Gue sendiri mengambil seporsi nasi kuning dengan lauk pauk, siomay, omelet, roti tawar, macam-macam kue, serabi, buah-buahan, dan susu. Kenyang sampai sore, hahaha.


Kesimpulan

Hayo, kira-kira butuh duit berapa nih buat nginep di Sandalwood Boutique Hotel? Hihihi. Ada 4 tipe kamar yang ditawarkan Sandalwood Boutique Hotel, yaitu Deluxe Room, Junior Suite, Family Suite, dan Royal Suite. Akasia yang kami inapi berada dalam kategori Deluxe Room. Fyi, Family Suite cocok banget buat liburan keluarga, karena diisi dengan dua ranjang Queen Size! Nah, travelearners cukup membayar mulai dari Rp 800.000-an / malam / kamar aja tauk. Dengan harga segitu, kamu udah bisa nginep di hotel instagrammable, kamar yang luas dan nyaman, sarapan berlimpah ruah, dan fasilitas kolam renang.

Membandingkan harga, fasilitas, lokasi, dan suasana yang ditawarkan, Sandalwood Boutique Hotel ini recommended banget. Cocok buat liburan keluarga, bulan madu bersama pasangan, atau sekadar ingin melarikan diri dari jodoh yang tak diinginkan #ehgimana. Kalau kamu mau ke sini sendiri dan butuh ditemenin, kamu tau harus ngajak siapa ‘kan 😉

58 komentar

  1. Menu sarapannya lengkap banget. Abis sarapan, kenyang, kamarnya nyaman, langsung balik tidur lagi deh. Wkwkw.

    Enak ini kalau lokasinya deket tempat tempat wisata. 😀

    1. nginep manja banget lah di sini 😀

  2. Aku bulan depan ke Lembang lagi nih. Tetiba terinspirasi buat nginep di Sandalwood ini. Kamu gak coba berenang juga sekalian kak?

    1. Enggak kak. Ndak bisa berenang haha. Sandalwood oke banget loh 🙂

  3. Iiiih, jadi tambah pingin ke bandung. Kalau ke Lembang nanti bisa nih nginap disini

    1. Iya kak. Highly recommended!

  4. Nuansa kayu nya berasa banget yaa. Breakfast nya juga variatif. Room nya oke kak?

    1. Oke banget kak. Recommended deh di sini.

  5. Nyaman banget yak sandalwood…cocok buat acara keluarga juga nih…

    1. Bener mbak, cocok buat keluarga

  6. suka ama kamar Akasia. eh itu pohonnya beneran gak sih kayak lg camping ada phon2nya

    1. Pohon yang di mana, Win?

      1. pohon gak sih di photo “seating area di sandalwood boutique hotel”. mirip pohon

  7. Itu acara apa mas ktmu sama mbak Nurul jg?

    Btw, sapa yg motoin tuh pas lg mandi?

    1. Lagi famtrip blogger aja di situ, mas. Hehe mas Arie yg fotoin.

      1. Fotoin doang apa skalian mandi jg tuh? 😅

      2. fotoin doang kok, wkwkwk

  8. Wah, aku kira tarifnya jutaan lho, ternyata lumayan terjangkau ya. Bisa banget nih dipilih kalo ke Bandung. Makasih info detailnya, Kak.

    1. sama-sama, mas. senang dapat membantu 🙂

  9. wah nyenyak banget mas tidurnya
    lah enak gitu
    apalagi sarapannya
    lengkap banget
    paling enak itu serabi hangat…. mantep

    1. Hahaha. Bobok di situ memang nyenyak tiada tara.

  10. Ini keren bangetttt, ngeliat foto2nya di IG juga bikin iri… Nyesel waktu itu gak bisa ikut, huhu…

    Pas banget buat liburan atau bikin acara2 gtu ya, lega tiap tempatnya.

    1. Sayang nggak bisa ikut bro. Nanti kalo ada kesempatan ke Bandung, cuuusss ke Sandalwood hehe.

  11. next kalau ke lembang sandalwood bisa jadi pilihan tempat menginap cantik nich.

    1. bener banget kak, hahaha

  12. Itu Mas Arie dibayar berapa buat motoin lo lagi mandi, gi? :))
    Anyway, tiap sudut kece ya, gi.. Bikin betah berlama-lama saking gak kelar-kelar moto.
    Gue juga udah nulis reviewnya Sandalwood nih di blog.

    1. Dia menemukan bahagianya dengan fotoin gue xD

      BUSET RAJIN AMAT! lagi lowong ya kak, ahaha.

  13. Set dah, tidurnya pules amat, mandinya enak bener, sempet2 nya lagi cekrek hahaha, itu kamera antibadai x ya, nyantelin nya bisa aja gt ya haha

    Salam kenal, jadi pengen coba kalau k Bdg.

    1. Kameranya anti badai dan anti gempa wkwkwk. Cobain gih kalo ke Bandung!

  14. Hotelnya keren dengan aneka furniture kayu dengan suasana lembang yang sejuk. Tapi sayang banget, saya gak tau hotel ini padahal November lalu juga waktu ke Bandung sempat menginap di Lembang, tapi bagian bawah. Pilihannya nginap di Gumilang Regency

    Rencana awalnya sih mau menginap di daerah lembang tapi kok pilihannya di Tra**LO** gak banyak.

    Bisa jadi referensi menginap jika liburan lagi ke bandung.

    1. Next time bisa compare pilihan hotel di Traveloka, Agoda, sama Booking.com mas. Ditunggu di Bandung lagi 🙂

  15. Hotel ini emang keren banget. Me likey.

    1. me likey likey likey (nyanyi)

  16. Sandalwood emang kece banget kak. Banyak spot instagramable nya. Betah dan bikin gak mau pulang hahahaha…

    1. ciyeee yang ketagihan nginep di sandalwood hehehe

  17. Bandung juga macet? Parah berati ya?
    Nggak ada AC, tetep adem..Recomended ni buat yang mau menghilangkan penat dari hiruk pikuknya kota

    1. iya macet, mas. aku juga heran kenapa tetep pada keukeuh ke bandung hahaha.

  18. Emmmm…. Baca sambio ngantuk…. Trus ketemu foto dengan punggung mulus berkibar kibar…. emmmmm….

    Itu yang motoin naik dinding yaaa?

    *komennya gagal fokus*

    1. (((berkibar-kibar)))
      mbok pikir aku bendera?

      nempel di langit-langit, om.

  19. Wah ini bareng mbak pungky to.. Kok hotelnya unik sih, lucu2 banget desainnya.. Apalagi kamar mandinya, rak2nya tuh pengin aku bawa pulang. Haha

    1. asal jangan bawa pulang orang yang lagi mandinya ya, hahaha.

  20. Lokasinya sudah di tempat wisata banget yakni Lembang. Ditambah hotelnya yang berstyle butik, dengan interior instagramable. Belum lagi cafenya dengan makanan-makanan hits. Memang kalau berakhir pekan ke Lembang tidak salah memilih sandalwood sebagai tempat istirahat…

    1. wah, mbak Evi merangkum semua poin dengan baik. Betul sekali, mbak.

  21. Interiornya bagus didominasi kayu, jadi hangat di tengah dinginnya lembang

  22. […] berikutnya, gue mendapat kesempatan menginap di Sandalwood Boutique Hotel (Lembang, Bandung Barat). Saat menghadiri pernikahan seorang kawan baik di Jakarta di bulan yang sama, akomodasi gue selama […]

  23. itulah kenapa aku lbh suka nginep di hotel bertema Boutique daripada yg biasa. krn design dan interiornya selalu bh bagus :). Catet dulu hotel ini.. dari foto bagian depannya aku udh suka banget.. Lebih berasa homey drpd hotel..

    1. Setuju, kak. Dan hotel-hotel butik itu banyak yang murah, hostel butik pun banyak.

  24. Iya akhirnya aku tau harus ngajak sapa 😲

    1. Jadi mau ajak siapa? hehehe

  25. Suasananya mirip sama penginapan di yuroppp 😀

    Cheers,
    Dee – heydeerahma.com

    1. iya bener haha, kayak rumah-rumah desa gitu

  26. […] Sandalwood Boutique Hotel, Jl. Seskoau no. 1 (di kawasan Lembang, dekat de Ranch) […]

  27. […] celana jeans dalam perjalanan-perjalanan gue. Celana jeans itu gue pakai dari sekadar staycation di Bandung sampai berkelana di […]

  28. […] juga ulasan SANDALWOOD Boutique Hotel, hotel bintang 4 di kawasan […]

  29. […] Duyung Cottage, Grand Cordela Hotel Bandung, Brits Hotel Karawang, Ibis Budget Jakarta Tanah Abang, Sandalwood Boutique Hotel, Novotel Mangga Dua, Dafam Express Jakarta, dan Hotel Des Indes […]

  30. […] instagram-worthy! Desain tile pada dinding, ornamen kayunya, dan typography-nya mengingatkanku pada Sandalwood Boutique Hotel di Lembang, Bandung. Cuma sayang, toiletries dan shower-nya biasa aja, meski unik juga karena label […]

Tinggalkan Balasan ke Matius Teguh Nugroho Batalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Duo Kembara

Cerita Si Kembar dan Mommy Ara menghadirkan kebaikan

Lonely Traveler

Jalan-jalan, Makan dan Foto Sendirian

Guru Kelana

Perjalanan sang guru di berbagai belahan dunia

dyahpamelablog

Writing Traveling Addict

Daily Bible Devotion

Ps.Cahya adi Candra Blog

bardiq

Travel to see the world through my own eyes.

Mollyta Mochtar

Travel and Lifestyle Blogger Medan

aryantowijaya.wordpress.com/

Tiap Perjalanan Punya Cerita

LIZA FATHIA

a Lifestyle and Travel Blog

liandamarta.com

A Personal Blog of Lianda Marta

D Sukmana Adi

Ordinary people who want to share experiences

papanpelangi.id

Berjalan, bercerita; semoga kita terbiasa belajar dari perjalanan

Guratan Kaki

Travel Blog

Omnduut

Melangkahkan kaki ke mana angin mengarahkan

Efenerr

mari berjalan, kawan

BARTZAP.COM

Travel Journals and Soliloquies

Bukanrastaman

Not lost just undiscovered

Males Mandi

wherever you go, take a bath only when necessary

Eviindrawanto.Com

Cerita Perjalanan Wisata dan Budaya

Plus Ultra

Stories and photographs from places “further beyond”.

backpackology.me

An Indonesian family backpacker, been to 25+ countries as a family. Yogyakarta native, now living in Crawley, UK. Author of several traveling books and travelogue. Owner of OmahSelo Family Guest House Jogja. Strongly support family traveling with kids.

Musafir Kehidupan

Live in this world as a wayfarer

Cerita Riyanti

... semua kejadian itu bukanlah suatu kebetulan...

Ceritaeka

Travel Blogger Indonesia

What an Amazing World!

Seeing, feeling and exploring places and cultures of the world

Winny Marlina

Winny Marlina - Whatever you or dream can do, do it! lets travel

Olive's Journey

What I See, Eat, & Read

tindak tanduk arsitek

Indri Juwono's thinking words. Architecture is not just building, it's about rural, urban, and herself. Universe.

dananwahyu.com

Menyatukan Jarak dan Waktu