
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikutip dalam indonesiabaik.id menunjukkan jumlah pasangan yang menikah pada tahun 2022 didominasi oleh pasangan muda dengan rentang usia 19-21 tahun (33,76%). Sebagai pasangan muda, tak ada salahnya untuk memulai investasi bersama pasangan seperti halnya berinvestasi Reksadana Saham.
Cukup banyak jenis investasi yang bisa dilakukan oleh para pasangan muda. Ingin mengetahui informasi lengkapnya? Baca artikel berikut ini hingga selesai!
10 Tips Investasi untuk Pasangan Muda, Termasuk Reksadana Saham
Perencanaan keuangan bersama pasangan dapat dimulai dengan melakukan investasi. Namun sebelum itu, pastikan Anda memperhatikan beberapa tips berikut ini terlebih dahulu:
- Terbuka Mengenai Keuangan
Bagi pasangan yang baru menikah, hal terpenting yang perlu dilakukan adalah terbuka mengenai keuangan satu sama lain.
Terutama jika Anda dan pasangan sama-sama bekerja, tidak ada salahnya untuk saling mengetahui jumlah gaji yang diterima dan bahkan utang yang dimiliki satu sama lain. Dengan begitu, rasa percaya kepada pasangan pun akan meningkat.
- Tentukan Tujuan Keuangan
Bagi Anda dan pasangan yang baru menikah, tentunya perlu menentukan tujuan keuangan yang ingin dicapai bersama. Sebagai contoh, Anda dan pasangan ingin memiliki rumah, kendaraan atau pendidikan anak.
Dari situlah Anda dan pasangan akan lebih mudah untuk melakukan perencanaan keuangan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan menyamakan tujuan seperti itu, tentu akan memudahkan Anda dan pasangan dalam mencapainya.
- Tentukan Produk Investasi
Penting juga bagi Anda dan pasangan untuk menentukan jenis investasi seperti apa yang sekiranya dapat mewujudkan tujuan keuangan yang diinginkan bersama. Terdapat banyak sekali instrumen investasi yang dapat Anda pilih seperti investasi emas, Reksadana Saham, dan masih banyak lagi.
- Buatlah Portofolio Investasi
Jika Anda dan pasangan telah menentukan instrumen investasi yang cocok, Anda tentu membutuhkan portofolio investasi untuk mempermudah dalam memantau hasil investasi. Anda bersama pasangan dapat membuat portofolio investasi sendiri secara manual dengan cara mencatat berbagai instrumen.
- Tentukan Strategi dan Kontribusi Masing-Masing
Ketika Anda hendak memulai berinvestasi bersama pasangan, ada baiknya Anda dan pasangan menentukan strategi yang paling tepat untuk melakukan investasi. Selain itu, tentukan pula seberapa besar kontribusi masing-masing untuk investasi bersama ini.
- Manfaatkan Uang dari Hadiah Pernikahan
Anda dan pasangan tentu membutuhkan modal yang cukup untuk dapat berinvestasi. Anda dapat memanfaatkan uang hadiah pernikahan yang masih tersisa untuk digunakan sebagai modal investasi. Dibandingkan menghabiskannya untuk hal-hal yang tidak jelas, tak ada salahnya digunakan untuk investasi.
- Jadikan Utang sebagai Prioritas
Apabila Anda dan pasangan memiliki utang yang perlu dilunasi, maka jadikanlah utang tersebut sebagai prioritas untuk dilunasi. Dengan begitu, beban Anda dan pasangan pun akan berkurang dan perencanaan keuangan dapat dilakukan dengan lebih rapi.
- Miliki Dana Darurat
Satu hal lagi yang tidak boleh Anda lupakan adalah menyiapkan dana darurat. Seperti namanya, dana darurat ini dapat digunakan untuk kebutuhan yang bersifat darurat. Untuk besarannya, Anda dapat mendiskusikannya bersama pasangan.
- Sesuaikan dengan Kemampuan
Tak jarang orang hanya tergiur dengan potensi keuntungan yang ada tanpa menyesuaikannya dengan kemampuan yang dimiliki. Maka dari itu penting bagi Anda untuk menyesuaikan pilihan investasi dengan kemampuan finansial yang dimiliki.
- Menentukan Penggunaan Rekening
Hal yang tak kalah penting lainnya adalah menentukan penggunaan rekening, apakah akan terpisah atau digabungkan. Apabila Anda dan pasangan hendak berinvestasi bersama, ada baiknya untuk membuat rekening gabungan agar memudahkan dalam bertransaksi.
Rekomendasi Jenis Investasi untuk Pasangan Muda
Untuk memudahkan Anda dalam memilih instrumen investasi yang tepat, berikut ini beberapa rekomendasinya:
- Investasi Emas
Sekalipun terbilang konvensional, namun investasi satu ini masih diminati oleh banyak orang karena sangat mudah dilakukan. Nilainya yang terbilang stabil pun menjadi daya tariknya tersendiri.
- Investasi Saham
Anda juga dapat mencoba investasi saham yang terkenal dengan potensi keuntungan yang menggiurkan. Jika Anda merasa belum terlalu percaya diri melakukannya sendiri, Anda dapat memanfaatkan kehadiran Reksadana.
Apa itu Reksadana Saham? Ini adalah instrumen investasi yang sebagian besar portofolionya diinvestasikan pada saham dari perusahaan yang terdaftar pada bursa saham.
- Tabungan Deposito
Jika Anda dan pasangan memiliki uang dengan jumlah yang cukup besar, tidak ada salahnya untuk melengkapi investasi dengan tabungan deposito agar mendapatkan bunga setiap bulannya.
- Investasi Properti
Memiliki properti yang dapat disewakan atau mungkin dijual juga dapat dijadikan sebagai opsi investasi bagi Anda dan pasangan. Ini karena potensi keuntungan yang ditawarkan cukup besar.
Kesimpulan
Untuk memulai berinvestasi bersama pasangan, pastikan untuk selalu berhati-hati dalam memilih instrumen investasi yang tepat. Jika Anda atau pasangan belum memiliki pengalaman berinvestasi, pilihan yang tepat untuk Anda tentunya adalah Reksadana.
Namun, untuk berinvestasi dalam Reksadana, Anda perlu memilih mitra yang yang tepat pula seperti layaknya perbankan prioritas DBS Treasures. Dengan segala keuntungan yang ditawarkan, akan mendukung Anda dan pasangan mencapai tujuan finansial yang diinginkan.
Berinvestasi bersama DBS Treasures akan lebih aman dan nyaman karena risiko investasi dapat diminimalisir melalui diversifikasi dana investasi Anda ke beberapa jenis aset yang berpotensi menguntungkan. Selain itu, pengelolaan investasi juga dilakukan oleh profesional yaitu Manajer Investasi terkemuka.
Anda akan didukung analisis pasar terkurasi dari tim ahli finansial yang mengomunikasikannya. Dapatkan peluang terkini yang sudah disesuaikan dengan profil risiko dan kebutuhan portofolio Anda, dimotori Artificial Intelligence/Machine Learning (AI-ML). Insight tersebut dilengkapi solusi terkurasi terkait investasi (Grow) dan asuransi (Protect), sehingga Anda dapat cepat dan yakin berinvestasi melalui media sesuai preferensi.
Bagaimana, Anda tertarik untuk memulai investasi bersama pasangan? Dengan instrumen Reksadana Saham bersama DBS Treasures, wujudkan tujuan finansial yang diinginkan dan dapatkan informasi lebih lengkapnya dengan klik di sini!














Kalo yang belum paham (kayak aku) sepertinya ngeri-ngeri sedap untuk investasi saham.
Setidaknya harus tau cara kerjanya ya.
Kadang ada rasa ingin punya saham (kaya org2) tapi kudu dipelajari dulu deh sampe bener2 ngerti.
Jangan sampe cuma karena ikut-ikutan.
Sementara belajar sambil nabung aja…
Investasi ini memang sangat perlu. Bagi pasangan muda, pastinya nanti jadi simpanan yang akan digunakan di masa mendatang. Misalnya mulai dari biaya lahiran anak, biaya pendidikan dan lainnya. Dan yang sering saya baca, saat akan mulai investasi, tentukan dulu tujuan investasi dna jangka waktunya, lalu sesuaikan dengan profil risiko masing-masing.
Pilihan yang tepat nih …. untuk berinvestasi pilihlah reksadana yang aman dan amanah
Gak gampang memang memilih dan merencanakan investasi ya. Karena musti kudu diniatkan. Harus mampu menyisihkan uang sedemikian rupa supaya ada dana yang memang disediakan untuk hal tersebut. Tantangan terberat adalah sederetan pengeluaran rutin yang musti muncul setiap bulan plus dana darurat yang terkadang tidak kecil.
Ternyata banyak banget pasangan muda ya?
19-22 tahun kan lulusan SMA dan S1 yang fresh graduate ya?
Untunglah banyak cara mendapatkan penghasilan sebelum lulus ya? Diantaranya dengan investasi sedini mungkin, dan mulain dari yang rendah risiko seperti reksadana
Jujurly, saya nyesel terlalu cepet lahir, hehehe …. kalo enggak kan bisa ongkang-ongkang di usia ini karena dapat “pensiun” dari hasil investasi
aku sepakat soal keterbukaan masalah keuangan bagi pasangan. Namanya sudah memutuskan hidup bersama seenggaknya tujuan pun harus sama. Untuk bisa mencapai tujuan itu ya juga harus tahu porsinya masing-masing. kalau nggak terbuka soal keuangan bisa amburadul semuanya deh.
Doh, aku umur 19 tahun masih sibuk main ama teman, sekarang pada keren2 krn berani memutuskan berkomitmen dalam ikatan pernikahan di usia muda.
Mumpung masih jadi pasangan muda memang baiknya fokus pada investasi berdua dulu, pilih investasi yg disepakati bersama, karena memilih investasi seperti reksadana harus dengan mitra yang tepat, secara yang namanya investasi selalu ada risiko yang menyertainya.
Bener juga sih, harus terbuka bersama pasangan soal keuangan, karena kan hidup bareng sebagai suami istri biar kedepannya bis akelola bareng².
Daku pernah nyimak hal tersebut di medsos, kalau gak terbuka bisa kacau, karena kalau semisal salah satu ada yang berhutang wadidaw deh
Karena udah nggak punya pasangan, aku beberapa kali ngobrol soal investasi ini sama anak-anakku. Termasuk tentang return dan risikonya. Masih akan banyak obrolan seperti itu lagi sih, biar mereka kelak lebih bijak dan lebih cerdas berkeuangan.
Terasa sekali ketika baru membuka lembaran baru bersama pasangan, pasti membutuhkan banyak sekali brainstorming, khususnya masalah masa depan keuangan.
Dan terbantu sekali jika ada referensi berinvestasi bersama DBS Treasures.
Jadi sama-sama nyaman untuk menetapkan investasi apa yang cocok bagi keluarga muda.
Kalo aku dan raka memang dr awal sepakat utk bagi tugas mas. Dia fokus ama pengeluaran termasuk hutang kalo ada, dan aku fokus ama growing the money. Krn dulu pun di bank tugasku relate ama reksadana dll, jadi untuk bagian investasi lebih paham dr raka.
Jadi aku simpen di saham, LM, juga ada obligasi dan fixed deposit dari kantornya raka yg bunga lumayan tinggi tapi dihold 5 tahun.
Aku sendiri tipe speculative sebenernya, makanya lbh banyak di saham. Tapi tiap kali mau invest, aku pasti ksh tau raka mau taro duit di saham A. Dia mah biasa oke oke aja 😅. Yg penting akhir tahun aku ksh tunjuk semua laporannya, apa floating loss, atau floating profit etc..
Intinya sih, aku ga pusing lagi soal pengeluaran, krn itu udh tanggungan raka, dia juga ga mau tahu ttg uang kami udah berkembang brp banyak, krn itu tanggung jawabku 😁. Pokoknya dia bilang, pas pensiun ada duit 🤣
Wah iya juga ya kak, kalau punya utang, lebih baik diberesin dulu biar keuangan lebih rapi, terus punya dana darurat juga … baru deh berinvestasi. Aku tertarik banget buat investasi saham sih