
Siapa yang udah mulai jalan-jalan lagi meski masih pandemi? Nggak apa-apa kok, namanya juga manusia, ada kalanya kita jenuh dan perlu disegarkan. Menjaga kesehatan jiwa/pikiran itu udah beda caranya dengan menjaga kesehatan fisik dan spiritual. Yang penting, sebisa mungkin tetap menjauhi kerumunan dan menerapkan protokol kesehatan. Tapi, traveling saat pandemi gini, packing-nya jadi makin ribet nggak sih? Pengennya sih tetep bisa packing yang praktis dan minimalis, apalagi cuma buat jalan tipis-tipis.
Ada 2 drama yang biasanya kita alami saat packing: (1) drama overpacked alias barang bawaannya terlalu banyak, dan (2) drama membawa barang yang salah, hahaha. Pernah kejadian?
Terlepas dari tujuan dan jenis perjalanannya, gue mau share tips-tips packing untuk liburan singkat di akhir minggu yang gue kurasi dari cerita dan pengalaman temen-temen sesama traveler.
Baca Juga: Tips Packing Cepat ala thetravelearn
Buat Packing List
Kalau kamu punya jadwal yang sibuk (kayak gue) dan nggak yakin bisa packing dari jauh-jauh hari, issokeee. Kamu tinggal membuat packing list yang sudah kamu isi lengkap dengan barang-barang apa saja yang harus dibawa. Contoh, dalam kondisi pandemi, pastikan kamu membawa hand sanitizer, vitamin, obat-obatan, dan masker dalam jumlah cukup. Agenda yang mau kamu lakukan adalah foto-foto dan bikin vlog, maka jangan lupa membawa:
- Kamera
- Baterai kamera dan cadangannya yang sudah fully charged
- Charger kamera
- SD Camera dengan sisa storage yang cukup
- Gimbal/stabilizer
- Tripod
- Tripod mini
Daftar di atas cuma contoh aja kok, nggak wajib kamu ikuti.
List ini bisa dibuat dari beberapa hari sebelum mulai packing, jadi kamu bisa menambahkan beberapa barang yang kira-kira dibutuhkan. Pastikan kamu bawa dokumen-dokumen penting, seperti KTP, paspor, dan SIM. Kalau kamu nggak suka mati gaya di jalan, jangan ketinggalan bawa earphone! Alat mandi pribadi juga tetap perlu dibawa meski kamu staycation di hotel bintang 3 ke atas sekalipun.

Make-up dan Skincare
Untuk sebagian besar orang, kosmetik dan produk perawatan wajah adalah produk yang penting dan menjadi satu dari sekian banyak hal yang pertama dibawa. Namun, kamu juga harus bisa memilah produk apa saja yang tidak harus dibawa.
Misal, cukup membawa produk skincare seperti sabun cuci muka, masker, pelembap, sunscreen, dan serum travel size. Sedangkan untuk make-up, kamu juga tidak perlu membawa semua eyeshadow yang dimiliki, cukup bawa eyeshadow dengan ukuran yang kecil untuk make-up yang ringan.
Seperangkat produk kosmetik dan perawatan ini bisa ditempatkan di kantung-kantung samping ransel atau koper kamu. Syukur-syukur malah ada satu waist bag atau sling bag khusus.

Tentukan Outfit Tiap Hari
Walaupun terdengar agak merepotkan, hal ini dapat membantu kamu biar nggak membawa terlalu banyak barang dalam liburan yang singkat. Selain itu, kamu juga tidak perlu pusing mencari dan membuang waktu di pagi hari dalam mempersiapkan baju dan celana yang cocok. Jadi, dengan outfit yang sudah disediakan di hari-hari sebelumnya, kamu bisa langsung jalan dan melakukan aktivitas yang sudah dinanti-nanti. Jangan lupa untuk cek cuaca lokasi liburan untuk memastikan kamu membawa baju yang tepat, ya.
Tempatkan baju-baju kamu di bagian paling bawah ransel. Biar apa? Biar terasa enteng saat dijinjing atau dipanggul. Benda-benda ringan di bawah, dan benda-benda berat di bagian atas.


Skip Alas Kaki yang Berbeda Setiap Hari
Kamu pasti memiliki beberapa sendal atau sepatu yang menurut kamu cocok dengan outfit yang mau kamu bawa. Namun, alangkah lebih baik jika kamu bisa menggunakan satu jenis alas kaki saja (atau maksimal 2 alas kaki) untuk perjalanan yang minim repot dan efisien. Jadi, tentukan alas kaki yang akan dipakai saat melakukan perjalanan dan tentukan outfit yang pas untuk beberapa hari ke depan. Jangan lupa juga untuk membawa kaos kaki cadangan supaya kaki tidak kedinginan atau kebasahan saat perjalanan.
Berhubung sekarang bisanya baru traveling domestik dulu, sepasang sandal dan sepatu menurut gue udah cukup. Sepatu bisa kamu pakai sekalian saat berangkat. Sandal bisa kamu tempatkan di sela-sela celana.
Baca Juga: Review Waterfly 3-in-1 Multifunctional Backpack

Batasi Bawaan Perangkat Elektronik
Untuk liburan yang berlangsung selama 2-3 hari, kamu bisa meninggalkan sebagian perangkat kerja di rumah, seperti laptop. Liburan ini seharusnya menjadi aktivitas yang menyenangkan, jadi berfokuslah dengan menikmati perjalanan singkat ini tanpa pekerjaan. Untuk mengamankan dokumentasi, kamu bisa backup sebagian hasil bidikan terbaik ke Google Drive. Tapi buat kamu yang memang bakal mengambil banyak video, mau nggak mau memang sebaiknya tetep bawa laptop sih.
Jadi, sesuaikan aja dengan agenda atau kebutuhan kamu. Kalau cuma mau liburan yang cukup dengan mengabadikan via foto, maka bawa smartphone aja cukup.
Nah, semoga tips-tips di atas membantu ya. Jangan sampai liburan kamu jadi kacau gara-gara salah packing. Ada yang mau menambahkan atau share tips packing-nya sendiri?
Aku tuh kayanya tipikal perempuan jadi-jadian. Tiap mau traveling jarang membuat list skin care atau kosmetik, makanya sering ketinggalan bedak, terus beli dadakan seadanya. Waktu ke Iran beberapa tahun lalu malah lebih parah karena tas kosmetik ketinggalan. Untung pesawat transit di Dubai jadi bisa belanja di sana.
Nah kalau peralatan memotret, pasti deh jarang ketinggalan. Karena biasanya peralatan ini yang dicek berkali-kali 🙂
Hahaha tiap orang berbeda kok, mbak Evi. Mungkin mbak Evi memang perempuan yang simpel dan minimalis.
Kalau perjalanannya gak sampe 4 hari biasanya aku meninggalkan barang-barang agak berat. terutama banyak pakaian. Laptop, kamera, dan gopro kudu dibawa hahahahha
Light traveling gitu ya, mas. Biar nyaman!
saya tim baju side A side B nih mas kalo traveling. biar tas gak membludak hehe 😀
Hahaha ada masanya juga gue begitu, mas
aku pernah kelupaan nggak bawa baju ganti dalam hahahaha
terpaksa ngemall di kota tujuan cuman buat beli baju daleman
kalau untuk tujuan seperti ke luar negeri, diusahakan aku ngelist biar nggak ada yang ketinggalan.
Minimal paspor, ketar ketir kalau sampe ketinggalan, soalnya jarak dari kotaku di Jember ke surabaya lama sekitar 4 jam. kalau ketinggalan ya terpaksa jadwal ulang, tapi sayang kan
Aku pernah ketinggalan dompet 😂 “Untungnya” masih ada 50 SGD yg terbawa.
Kangen packing aku 😄. Padahal dulu pas masih rutin traveling, packing lebih sering dilakuin Ama suami. Aku cuma siapin barang2nya, tapi yg nyusun di koper dia. Lebih jago dr aku, yg dijamin berantakan 😂. Pak suami ntah kenapa bisa rapi dan tertata kalo udh packing barang 😄
Cuma kalo singkat sih, aku juga ga banyak bawaan biasanya. Cendrung cuek, dan ujung2nya adaaaa aja yg ketinggalan, dan terpaksa beli lagi hahahahah. Terlalu ngeremehin. Kayak kemarin ke Bandung, lupa kalo nginep di villa, mana ada handuk. Mau beli handuk baru, mikir lamaaa, Krn handuk belum dicuci aku ga bakal mau pake 😂. Akhirnya aku lebih rela booking hotel yg nyediain handuk drpd stay di villa 🤣. Villanya aku KSH ke temen yg mau nginep. Itu akibat ga teliti di awal packing.
Sementara kalo traveling jauh, aku juga udah jauh2 hari nyusunnya 😄.
Aku juga rindu packiiinggg! Udah lama nggak ada momen packing tengah malem 😭
Kalau soal handuk aku selalu inget tiap akomodasi yang mau aku inapi. Bahkan alat mandi pribadi pun aku tetap bawa meski nginep di hotel bintang 3 ke atas. Buat jaga-jaga.
Ada-ada aja ya drama traveling, sesimpel masalah packing hehe
Wah bagus sekali yah ternyata. Nah cocok sekali nih di jadikan sebagai destinasi kunjungan wisata.
Teruntuk pembaca blog wisata di area bandung yang ingin berkunjung ke lokasi satu ini kalian bisa memanfaatkan layanan jasa dari tour travel agar mendapatkan harga yang terjangkau.
Terdapat promo paket wisata jogja dari bandung“ke lokasi ini yang cocok di jadikan sebagai acuan.
Cocok di jadikan sebagai refensi. Selain itu pangandaran juga indh loh paket wisata pangandaran” dan sekitarnya anda bisa juga menggunakan layanan jasa ini.