Hangatnya Pagi Bersama Ariston: 3 Pilihan Pemanas Air untuk Rumah Impian

Tinggal di Bandung memang punya pesona tersendiri—udara sejuk, konektivitas tinggi dengan Jakarta, dan skena kedai kopinya yang tak pernah membuat bosan. Tapi ada satu hal yang sering jadi tantangan, apalagi kalau musim hujan tiba: suhu yang bisa drop hingga 16°C di pagi atau malam hari. Saat udara sedingin itu, mandi dengan air dingin rasanya seperti tantangan uji nyali, sekalipun untuk orang yang hobi mandi seperti saya.

Seperti beberapa waktu lalu saat saya bangun pukul 4 pagi. Hujan rintik-rintik, jendela berkabut, dan udara di dalam rumah seperti kulkas. Ketika mencoba mandi, guyuran air dari ember terasa bagai air kulkas! Saat itu saya sadar: sudah waktunya punya pemanas air yang mumpuni. Mau nggak mandi, tapi harus ngantor. Kadang juga harus mengejar jadwal travel, penerbangan, atau kereta api pagi-pagi.

Makanya, selama ini saya punya satu “cara pelarian” dari dinginnya air di kost: staycation di hotel. Rasanya begitu mewah bisa mandi lama-lama di bawah kucuran air hangatnya sampai lupa waktu. Apalagi kalau tipe shower-nya adalah rainforest atau yang menyerupainya, wah… favorit saya banget. Kala itu saat masih lajang di medio 2018-2020, ada masanya saya berjaya sebagai seorang hotel reviewer. Saya bisa dua kali menginap di hotel dalam sebulan, gratis!

Tapi tentu saja, staycation bukan solusi jangka panjang, tidak setiap bulan saya bisa check-in hotel hanya demi mandi nyaman. Apalagi, sekarang sedang fokus untuk membina keluarga kecil saya, jadi nggak bisa sering-sering meninggalkan istri dan anak di rumah—atau bakal kepikiran semalam-malaman. Saya mulai sering kepikiran buat pasang shower air panas di rumah. Biar nggak cuma saya yang bisa merasakan nikmatnya mandi air panas ini, tapi istri dan anak-anak juga.

Pilihan Pemanas Air untuk Rumah Impian

Salah satu teman saya yang orang kaya lama pernah bilang, “Kalau mau yang awet dan nggak kaleng-kaleng, coba cek Ariston. Banyak pilihan sesuai kebutuhan.” Malamnya, jemari saya sudah gesit menelusuri pemanas air kamar mandi hemat listrik terbaik di situs resmi Ariston Indonesia. Dari sekian banyak model, tiga di antaranya langsung membuat saya berhenti scrolling untuk membaca lebih dalam.


1. Aures Top – Hangat Instan, Tanpa Menunggu

Bayangkan, begitu menyalakan Aures Top, air hangat langsung mengalir. Tak perlu menunggu tangki terisi, karena ini tipe tankless. Desainnya tipis, cocok untuk kamar mandi minimalis.

Keunggulan lain: suhu air tetap stabil meski tekanan air naik-turun. Panel sentuhnya elegan, bahkan bisa menyimpan 3 pengaturan suhu favorit. Ada Mode ECO untuk hemat energi, plus shower dengan teknologi AG+ yang mencegah bakteri dan jamur. Sempurna untuk yang menginginkan kepraktisan, higienitas, dan tampilan modern.


2. Andris2 B – Kecil, Hemat, Tapi Andal

Berbeda dengan Aures Top, Andris2 B memiliki tangki mini berkapasitas 10, 15, atau 30 liter. Ringkas dan hemat listrik, tapi cukup cepat memanaskan air—sekitar 2 jam untuk ukuran 30 liter.

Tangkinya dilapisi titanium enamel dan elemen pemanasnya berbahan tembaga untuk daya tahan ekstra. Ada fitur scalding prevention yang menjaga suhu ideal (40–45°C), sehingga aman digunakan oleh seluruh anggota keluarga.


3. Slim2 RS – Desain Hemat Ruang

Slim2 RS adalah water heater dengan tangki horizontal ramping, pas untuk ruang terbatas atau plafon rendah. Kapasitasnya 20 atau 30 liter, cukup untuk mandi hangat bersama keluarga.

Menggunakan teknologi TitanShield untuk mencegah korosi, indikator Hot Water Ready, dan perlindungan suhu berlebih. Keunggulannya ada di desain hemat ruang tanpa mengorbankan keamanan dan performa.


Ringkasan Perbandingan

ModelTipeKapasitas (L)Daya / Waktu PemanasanFitur Utama
Aures TopInstan (tankless)~2400 W, instanSuhu stabil, panel sentuh, hemat ruang, higienis
Andris2 BTangki compact10 / 15 / 30150–350 W, ±2 jam (30 L)Tahan lama, hemat energi, proteksi suhu ideal
Slim2 RSTangki horizontal20 / 30±4–5 jamHemat ruang, indikator siap pakai, anti korosi

Akhirnya Memutuskan

Dari ketiga pilihan itu, saya menyadari bahwa memilih pemanas air bukan sekadar soal air panas, tapi juga soal gaya hidup, ruang, dan kenyamanan.

  • Aures Top untuk yang ingin air hangat instan dan praktis.
  • Andris2 B untuk keluarga kecil yang mengutamakan efisiensi energi.
  • Slim2 RS untuk rumah dengan ruang terbatas tapi tetap ingin tangki penyimpanan.

Ah, saya jadi membayangkan… Pagi berikutnya, hujan kembali turun. Tapi kali ini, air hangat mengalir lembut dari shower, membuat saya betah berlama-lama. Hangatnya bukan hanya dari airnya, tapi juga dari rasa nyaman yang akhirnya bisa saya nikmati di Bandung yang dingin ini. Terima kasih sudah membaca, keep learning by traveling~

2 komentar

  1. avatar Asri

    Bener ya, Bandung tuh sering dingin. Setiap pagi dan sore saya masak air panas buat mandi anak-anak. Kayanya enak kalau pakai pemanas air, kalau mau mandi ya tinggal mandi aja tanpa perlu memanaskan air, kaya di kos dan kontrakan kami di Jakarta dulu. Praktis 😁

    Merk Ariston ini sering disebut-sebut. Yang tipe Aures Top tampak menarik. Nggak perlu manasin air dulu. Sat set ya.

  2. avatar Mila

    Wew Ariston kukira merk kompor aja. Ternyata ada juga pemanas airnya. Keren bnyk tipenya. Klo aku sepertinya pertimbangan pertama itu cari yg hemat energi sih. Thanks rekomendasinya kak, di rumahku perlu water heater sebenernya lebih untuk orang tua sih yg klo mandi harus pake air hangat.

Tinggalkan Balasan ke Mila Batalkan balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Matius Teguh Nugroho

keep learning by traveling

Duo Kembara

Cerita Si Kembar dan Mommy Ara menghadirkan kebaikan

Lonely Traveler

Jalan-jalan, Makan dan Foto Sendirian

Guru Kelana

Perjalanan sang guru di berbagai belahan dunia

dyahpamelablog

Writing Traveling Addict

Daily Bible Devotion

Ps.Cahya adi Candra Blog

bardiq

Travel to see the world through my own eyes.

Teppy & Her Other Sides

Stories, thoughts, places...

Mollyta Mochtar

Travel and Lifestyle Blogger Medan

LIZA FATHIA

a Lifestyle and Travel Blog

liandamarta.com

A Personal Blog of Lianda Marta

D Sukmana Adi

Ordinary people who want to share experiences

papanpelangi.id

sebuah blog perjalanan

Guratan Kaki

Travel Blog

Omnduut

Melangkahkan kaki ke mana angin mengarahkan

BARTZAP.COM

Travel Journals and Soliloquies

Bukanrastaman

Not lost just undiscovered

Males Mandi

wherever you go, take a bath only when necessary

Eviindrawanto.Com

Cerita Perjalanan Wisata dan Budaya

Plus Ultra

Stories and photographs from places “further beyond”.

backpackology.me

An Indonesian family backpacker, been to 25+ countries as a family. Yogyakarta native, now living in Crawley, UK. Author of several traveling books and travelogue. Owner of OmahSelo Family Guest House Jogja. Strongly support family traveling with kids.

Musafir Kehidupan

Live in this world as a wayfarer

Cerita Riyanti

... semua kejadian itu bukanlah suatu kebetulan...

Ceritaeka

Travel Blogger Indonesia

What an Amazing World!

Seeing, feeling, and exploring places and cultures of the world

Winny Marlina

Winny Marlina - Whatever you or dream can do, do it! lets travel

Olive's Journey

What I See, Eat, & Read

tindak tanduk arsitek

Indri Juwono's thinking words. Architecture is not just building, it's about rural, urban, and herself. Universe.

dananwahyu.com

Menyatukan Jarak dan Waktu