Hari Jumat hingga Minggu pada 17-19 November 2017 lalu, thetravelearn mendapatkan kesempatan untuk menginap di Ibis Budget Hotel Menteng, Jakarta Pusat. Saat itu, gue menghadiri pernikahan salah satu kawan baik yang digelar pada hari Sabtu. Ini adalah kedua kalinya gue menginap di unit Ibis Budget Hotel setelah Ibis Budget Jakarta Tanah Abang beberapa minggu sebelumnya.
Eh tapi tunggu, jangan buru-buru main asumsi, meski sama-sama punya nama “Ibis Budget”, ternyata unit di Menteng ini beda banget lho sama Ibis Budget Jakarta Tanah Abang! Heh?
Lokasi dan Eksterior Ibis Budget Menteng
Hotel Ibis Budget Jakarta Menteng beralamat di Jalan HOS Cokroaminoto no. 79, Jakarta Pusat. Meski nggak dilalui jalur TransJakarta atau Commuter Line, tapi driver ojek atau taksi online nggak akan susah deh nemuin hotel ini. Lokasinya persis di samping Taman Menteng dan di seberang sebuah mal bernama Menteng Central. Sekiranya mau naik kereta, Stasiun Sudirman dan Cikini adalah 2 stasiun terdekat dari hotel ini.
Selain itu, Ibis Budget Jakarta Menteng juga terletak dekat dengan Taman Suropati, Situ Lembang, Stasiun Gambir, dan kawasan wisata Monas – Istiqlal – Katedral. Makanya, gue bilang lokasinya strategis!
Berbeda dengan bangunan Ibis Budget Jakarta Tanah Abang dan Ibis Budget Cirebon yang bangunannya ramping ke atas, unit di Menteng ini menempati sebuah bangunan yang memanjang dalam 2 lantai. Asyiknya lagi, hotel ini berbagi tempat dengan Starbucks, Liberica Coffee, dan sebuah café kecil lagi yang gue lupa namanya, hahaha. Jadi, nggak perlu bingung cari makan kalau laper tapi males ke tempat-tempat jauh. Oh, kalau mau opsi yang lebih murah, tinggal melipir ke Taman Menteng. Ada banyak warung-warung makan yang ramai dikunjungi kawula muda Jakarta yang selesai berolahraga (atau pacaran) di taman.
Baca juga ulasan HOTEL DES INDES MENTENG, hotel bintang 4 vintage di seberang Ibis Budget Menteng.
Check-In dan Lobi
Gue tiba di hotel pada malam hari dengan kereta Argo Parahyangan yang berangkat pukul 14:00 dari Stasiun Bandung. Kondisi lobi saat itu sedang ramai dengan calon penghuni, sehingga gue harus menunggu beberapa saat. Untungnya, selain punya kursi-kursi tunggu yang nyaman, area lobi ini juga dilengkapi dengan Welcome Drink! Hotel bintang 2 mana lagi yang menyediakan fasilitas kayak gini? Di sudut lobi itu, calon penghuni dapat menunggu antrian check-in sambil menyesap secangkir teh atau jahe hangat.
Selain complimentary drink, penghuni juga dapat membeli secangkir kopi, minuman botol, atau membaca surat kabar di lobi. Kopi dapat dinikmati dengan harga Rp 10.000,00 aja kok. Pokoknya, nggak akan mati gaya deh kalau harus nunggu antrian check-in di sini!
Baca juga ulasan IBIS JAKARTA KEMAYORAN.
Fasilitas Kamar Ibis Budget Menteng
Kamar 225 menjadi pilihan hotel untuk menginapkan gue selama 2 malam ini di Ibis Budget Jakarta Menteng. Lantai 2 dapat diakses melalui elevator di samping lobi atau eskalator. Ternyata kamar 225 ini lokasinya enak banget, berada di samping elevator (lift) dan berhadapan dengan pintu menuju ruang makan atau eskalator.
Begitu membuka pintu dan masuk ke dalam kamar, ya ampun maaakkk — kamarnya luaaasss! Ditambah 1 extra bed pun, gue yakin masih ada ruang kosong yang cukup luas untuk mobilitas. Duh, rasanya gue bisa latihan dance di kamar ini tanpa takut kepentok dinding atau kasur, hahaha.
Selain itu, ternyata pihak Ibis Budget Jakarta Menteng sudah mempersiapkan sambutan yang hangat melalui greeting card, handuk berbentuk gajah di atas ranjang, dan complimentary snacks di atas meja. Makanan ringan itu terdiri dari 3 kue manis dan 1 kue semacam sandwhich yang gurih, udah nyaris sama dengan makanan berat. Makasih ya, Ibis. Kebetulan gue memang sampai di kamar dalam kondisi perut kelaparan 😀
Ada banyak tempat untuk meletakkan barang di sini. Pertama, adalah sebuah meja kecil di samping tempat tidur. Kedua, adalah sebuah meja kerja yang berdampingan dengan kursi di sudut kamar. Meski desainnya sederhana, tapi ukurannya lebar dan panjang, mampu mengakomodasi laptop berukuran besar, ponsel, kamera, cangkir, dan barang-barang lainnya. Ketiga, ada sebuah meja layang di atas meja kecil di samping tempat tidur, yang bagian bawahnya difungsikan untuk menggantung pakaian. Keempat, kalau masih kurang juga, ada sebuah balok memanjang di atas headbar tempat tidur.
Wastafel berada di depan kamar mandi. Di atasnya sudah tersedia 2 buah gelas dan complimentary slippers. Saat gue masuk ke kamar mandi, ya ampun mak — luas jugaaa! Kamar mandi berbentuk L itu dibedakan dalam area toilet dan bilik shower yang masih cukup luas, beda banget sama hotel bintang 2 pada umumnya. Gue suka material ubin yang digunakan, menciptakan suasana klasik yang nyaman dan menenangkan.
Satu hal lagi yang gue suka dari kamar mandi di Ibis Budget Jakarta Menteng ini: shower alias pancurannya. Nggak kayak hotel-hotel budget lainnya, shower di hotel ini tertanam di langit-langit, gue jadi bisa mandi dengan lebih santai tanpa harus capek-capek memegang gagang shower. Selain itu, air panasnya mudah diatur, dan bahkan saat sampai di titik tertingginya pun — panasnya tetap nyaman buat kulit, nggak nyelekit!
Sama seperti hotel-hotel Ibis Budget lainnya, Ibis Budget Jakarta Menteng memiliki tipe kamar Queen Standard, Twin Standard, dan Bunk Bed (3 tempat tidur). Jumlah seluruh kamarnya 135 unit.
Baca juga ulasan DAFAM EXPRESS JAKSA, hotel bintang 2 di dekat Stasiun Gambir.
Fasilitas Hotel Ibis Budget Menteng
Hotel Ibis Budget Jakarta Menteng menyediakan sarapan untuk penghuninya. Meski nggak semeriah di hotel-hotel bintang 3, tapi menunya cukup banget kok buat mengisi energi travelearners yang aktif setiap saat. Lauknya terdiri atas telur dadar, sayur kacang panjang, ubi, roti tawar dengan selai, sereal, dan pilihan minum kopi, teh, atau infused water.
Saran gue nih, catat baik-baik, jangan terlalu siang mengambil sarapan. Penginapan rendah biaya seperti ini memang dikenal memiliki jumlah staf yang juga ramping, seramping perut gue. Lauk yang habis memang akan diisi kembali, tapi nggak segesit dengan penggantian di hotel-hotel bintang 3 ke atas.
Hotel memiliki 1 ruang rapat yang ada di samping area makan.
Baca juga ulasan RED PLANET PASAR BARU JAKARTA dan POP HOTEL PASAR BARU JAKARTA.
Kesimpulan
Gue recommend banget hotel bintang 2 yang satu ini. Harganya di bawah Rp 400.000,00 dan lokasinya strategis di Jakarta Pusat! Dekat sama Taman Menteng, Taman Ismail Marzuki, Stasiun Gambir, Stasiun Cikini, Stasiun Sudirman, busway TransJakarta (0.5 kilometer), dan obyek wisata wisata Monas – Masjid Istiqlal – Gereja Katedral. Kamarnya nyaman dan luaaasss, kamar mandinya juara! Ada complimentary drink dan gerai Starbucks atau Liberica Coffee di area ritelnya. Cuuusss pesan di web resmi AccorHotels.com (jangan lupa daftar jadi anggota) atau di online travel agency lainnya.
pokoknya tempatnya budget banget dan super minimaslis
tapi di sini kamarnya luas, mas. hehe
luas tapi minimalis..jarang ornamen..klo disolo masih ada ornamennya mas..wayang hehe
itu ibis budget juga mas? iya, minim ornamen memang, hotelnya esensial dan fungsional banget.
iya budget jg..tapi yang warna merah logonya..bedanya apa sih..aku yo bingung hehe
beda, mas. itu ibis hotel atau dengan kata lainnya ibis reguler, kalo ibis hotel memang masih main di desain mas.
kalau ini memang nama brand-nya “ibis budget”, kata “budget” ini memang ada di namanya 😀
itu kayaknya yg di solo ibis style ya mas heheh…dulu pernah dapt penjelasan tapi lali mas
kalo ibis styles logonya hijau, mas. hehe
wah kamu bener2 hotel reviewer..jangan jangan orang accor wkwkwk
hehe, aku hanya pendengar yang baik saat press release 😀
Buat saya, hotel ini sangat strategis buat berwisata kota di Jakarta. Monas dan Istiqlal kerap jadi tujuan kami yang tinggal di daerah.
Sama mas. Aku kalo ajak keluarga ke Jakarta pasti juga bakal ajak ke Monas hehe.
Walau disebut Hotel Budget Namun karena lokasinya di kawasan Menteng yang terkenal sebagai tempat mahal di Jakarta, Ibis Menteng menyesuaikan diri ya. Yang terlihat dari budgetnya mungkin hanya saat di sarapannya 🙂
Iya betul, mbak. Sarapannya efisien 😀
kayaknya hotelnya bersih dan masih baru banget yah interiornya
bersih, bro! tapi kalau baru, hm, enggak semua kayaknya.
minimal bersih lah udah mantep…
bener!
Katanya ada plus plusnya. Mana hah mana manaaaaaaa…
Itu gajahnya lucuuuu. Wkwk
lho itu, aku tidur nggak pake baju, kurang plus-plus apa coba? *digaplok sandal*
*muntah cendol*
Hahaha, plus lelah abang
Bonus snacknya lumayan banget itu. Biasanya kalau aku dapet bonus gitu, biasanya buah, kue seuprit. Itu mah kayak menu sarapan yang dipindahin ke kamar hehehe.
iya hahaha. makanya udah kayak makanan berat 😀
Kayanya udah sempet ganti 2 brand sebelum Ibis Budget ya? Btw itu snacknya enak banget ada kue soes :p
jadi memang bener ya, hotel ini dulunya bukan ibis budget.
Gede banget ya mas kamarnya, gakaya ibis budget kebanyakan, serasa tidur di ibis style atau yang merah, salam. Kenal juga ya mas 🙂
yes, berasa di ibis style!
Ibis di Menteng mah deket TIM. Bisa sekalian nonton teater ato pameran. Dulu aku sengaja cek jadwal acara di TIM cuma buat pameran2… Kece kece biasanya… Kalo pameran selalu sepi pengunjung ya, tp jd enak. Bs puas2in liat.
Ini kok malah cerita TIM sih? Wkwkw.. Eh Mas Betrand.. Ayo ke Bali pertengahan Januari.. Aku ke Bali nih.. Nginep di Ibis keknya. Gtw ibis yang mana… Ahahah
Bener, mas. Deket TIM.
Wah, tiket ditanggung juga nggak mas? Tanggal berapa? Ehehe.
Wah deket stasiun cikini, mantap tuuh kalo mau jalan2 sekitar Jakarta yaa. Udh lama pingin ke TIM ngajak anak2, nginep disitu aja ntar klo jadii
Iya deket sama Stasiun Cikini, mbak. Sudirman juga. Cocok nih buat liburan keluarga di Jakarta karena deket Monas, Istiqlal, Gereja Katedral, sama Gambir.
Eh, ini yg pas naik terus ada kolam renangnya bkn sih? Dulu gwa pernah nginep di situ deh kayanya, emang strategis banget, apalagi kalau malem di daerah Cikini banyak makanan enak. Heheh
Hmm nggak ada kolam renang sih, nggak tau kalo dulu. Di samping sama depan hotel aja udah banyak makanan berbagai kelas, hahaha.
Wah kamarnya lega…
yes. nggak kayak hotel-hotel budget kebanyakan.
Pernah sekali nginep di ibis budget juga.. modelnya mirip yak rata-rata… kalo yg ibis biasa msh agak beda2.. hehehe…
eh.. kalo mercure tuh accor juga kan ya?
yup, ibis budget hampir semuanya punya desain yang sama.
iya mercure masuk grup accor juga, mas.
Pernah coba juga nginep di Ibis Budget Bandung. Nyaman, tapi tetep bisa hemat 🙂
Btw, enak kalo nginep di Ibis Budget Menteng, kalo bosen bisa main ke Taman Menteng jalan kaki doang.. Sekitaran situ juga banyak kulineran. Hehehe.
Cheers,
Dee – heydeerahma.com
iya enak kak. banyak kulineran hahaha.
Sering lewat kalau Sabtu pagi di Menteng, biasa acara kantor tiap sabtu senam pagi di Taman Menteng, tapi akhirnya gk kepo lagi habis dikasi tahu sama mas bro ini.
#mantab
haha. nggak afdol kalo nggak cobain langsung kak 😀
[…] kawan baik di Jakarta di bulan yang sama, akomodasi gue selama 2 malam itu juga ditanggung oleh Ibis Budget Jakarta Menteng yang, surprisingly, menorehkan sebuah pengalaman menginap yang berkesan. Saat gue ke Pontianak, […]
[…] Baca Juga: Ibis Budget Menteng, Kamar Mandinya Luas! […]
[…] Silakan dibaca: Ibis Jakarta Menteng: Hotel Bintang 2 Plus-Plus di Jakarta Pusat […]
[…] juga review Hotel Ibis Budget Menteng, hotel murah dekat Stasiun MRT Dukuh […]