Kebayang gimana perasaan gue kalau foto-foto traveling hilang?
Mari kita mulai tulisan ini dengan dengan bermain tebak-tebakan. Menurut kamu, kejadian horor apa yang paling gue takuti di dalam perjalanan? Diajak kawin makhluk halus kayak di KKN Desa Penari? Jadi gini, sebagai seorang travel blogger / instagrammer dan hotel reviewer, momok yang paling gue takuti dalam sebuah perjalanan adalah―kehilangan foto. Foto memegang peranan penting dalam setiap karya yang gue ciptakan. Apa menariknya tulisan bagus-bagus kalau sama sekali nggak ada foto pendukung yang orisinal? Apalagi, netizen jaman sekarang makin males buat baca. 😌😌😌
Apesnya, gue pernah mengalami 3 kali insiden kehilangan foto-foto perjalanan, dua di antaranya terjadi di handphone. Bener-bener #DibuangSayang deh. Kamu pernah mengalami juga nggak?
Insiden pertama terjadi pada bulan Agustus 2017. Saat itu, handphone gue hilang di Yangon, Myanmar, padahal baru hari kedua! Gue nggak paham apakah hapenya dicopet atau jatuh di pinggir jalan. Padahal ada banyak foto selfie dan beberapa foto yang nggak gue abadikan dengan kamera DSLR. Insiden kedua masih segar di memori, terjadi di Makau pada bulan Mei 2019 lalu. Pada hari kedua di Makau, gue nggak sengaja menghapus SELURUH FOTO KAMERA di handphone gue. Padahal ada banyak foto panorama yang bagus-bagus, yang nggak terdokumentasikan dengan kamera DSLR. Gara-gara kejadian ini, ada banyak foto di Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung, Kuala Lumpur International Airport, Macao International Airport, dan beberapa spot di Makau yang nggak bisa gue tunjukkan di blog. Nyesek!
Inside bus 101X to HZMB Macau Port | Di dalam bus inilah gue kehilangan foto-foto gue
Kenapa Nggak Terbiasa Back-Up Dokumentasi Foto Saat Traveling?
Sebetulnya, sejak kejadian handphone hilang di Myanmar, gue udah berniat untuk rajin back-up foto setiap hari saat traveling. Itulah mengapa gue selalu membawa laptop, USB flashdisk, dan HDD eksternal di setiap perjalanan gue. Ribet, memang. Namun itu harus gue lakukan demi bahan-bahan berkarya yang tetap terjaga.
TAPIII…
Persiapan yang baik itu tak ada artinya karena gue males dan suka menunda-nundaaa, hahaha. 😂😂😂
Setelah kejadian di Makau, hari ketiga dan seterusnya barulah gue rajin back-up foto ke Google Drive. Padahal gue di sana udah bekal SIM Card yang kuotanya melimpah ruah loh jinawi, yang artinya gue bisa transfer data lebih di mana pun dan kapan pun tanpa repot-repot buka laptop. Dasar, Nugi.
Ternyata nggak cuma gue doang yang males back-up data. Menurut hasil studi dari Western Digital Corp (perusahaan yang menaungi SanDisk) yang melibatkan 1.120 responden di 6 kota besar Indonesia, sebanyak 67% responden pernah kehilangan data di smartphone mereka! Sudah ada 80% responden yang menyadari pentingnya back-up data, tapi baru sepertiganya yang rajin back-up data secara rutin selama minimal sebulan sekali, wkwkwk. Tim gue banget, nih. Hasil riset selengkapnya bisa disimak di infografis di bawah ini.
Bahkan menurut hasil studi tahun 2017 dari BackBlaze yang juga dilansir oleh Forbes, hanya sebanyak 9.3% yang melakukan back-up data berkala secara harian dan hanya 12.2% yang melakukan secara mingguan. Selebihnya berarti melakukan back-up data secara bulanan, tahunan, atau lebih dari setahun sekali. Yang lebih parah, ada 21.2% responden yang bahkan nggak melakukan back-up sama sekali! Jadi ternyata kemalasan back-up data ini nggak cuma dialami oleh orang Indonesia, hehe.
Survey tersebut dilakukan pada 2.048 responden di Amerika Serikat. BackBlaze memang sudah terbiasa melakukan survey tahunan ini sejak 2008. Hasil survey dari 2008 sampai 2017 memang menunjukkan adanya tren peningkatan terhadap kebiasaan back-up data. Jadi, mudah-mudahan suatu hari nanti seisi warga dunia ini rajin back-up data secara berkala, ya. BackBlaze bahkan udah menginisiasi Back-Up Awareness Month pada bulan Juni. Sementara itu, ada juga World Back-Up Day yang diperingati setiap tanggal 31 Maret, tapi nggak tau siapa inisiatornya.
How often do you back-up all data on your PC?
(infografis kreasi pribadi)
Padahal menurut Mylio.com, di tahun 2016 aja ada 1.1 trilyun foto yang diabadikan netizen! Lebih dari 81% di antaranya diambil dengan telepon genggam. Melihat adanya peningkatan pengguna ponsel yang diaminkan Annual Report-nya Hootsuite, maka bisa kita pastikan bahwa terjadi peningkatan jumlah digital photo yang diambil netizen setiap tahunnya. Apalagi, sekarang kita sedang hidup di tengah fenomena ini:
- Fenomena bertambahnya tingkat narsisme
- Fenomena fotografi sebagai tren gaya hidup masa kini, terlepas dari apakah mereka sebetulnya suka fotografi atau enggak
- Fenomena social media influencer (khususnya Instagram) di bidang travel, coba aja itung ada berapa akun di lingkaran hidupmu yang punya followers di atas 5.000 dan semua berlomba-lomba membuat konten foto traveling yang menarik dan senada, banyak bangeeettt!
Nah, walau pun gue nggak jadi salah satu responden, tapi gue mau bilang sama Western Digital bahwa gue adalah salah satu rakyat negara berflower ini yang kapasitas memori hapenya hanya 16 GB, hahaha. Dari hasil survey di atas, ada 49% responden yang sisa memorinya cuma tinggal 1-3 GB. Jangan sedih kalau kamu termasuk salah satu di antaranya beb, sisa memori di smartphone gue aja malah nggak sampe 500 MB, wkwkwk. Gara-gara ini, gue harus rajin bersih-bersih data di beberapa aplikasi dan rajin hapus-hapusin foto-foto lama. Beberapa aplikasi malah gue jadikan aplikasi musiman yang bolak-balik gue install-uninstall, biasanya saat harus update aplikasi-aplikasi wajib seperti WhatsApp. 🤭🤭🤭
Masalah keterbatasan memori ini beberapa kali mengganggu perjalanan-perjalanan gue karena saat itu hanya mengandalkan smartphone dan harus mengambil banyak foto atau video untuk liputan. Contohnya adalah saat gue ikut serta dalam peliputan acara Karnaval Kemerdekaan di Sumatera Utara dan Jawa Barat untuk media sosial. Insiden kayak gini buang-buang waktu, karena gue aja bingung harus hapus foto yang mana aja.
Terus Bagaimana Gue Mengatasinya?
Belakangan minggu terakhir ini, entah kenapa gue menemukan banyak ulasan USB OTG (On The Go) merek SanDisk di blog-blog yang gue baca. Karena penasaran, gue akhirnya browsing di Google dan menemukan laman official store SanDisk yang ada di Shopee. Gue ketik “dual drive” di kolom pencarian, dan voila! Ada 2 produk USB OTG yang ditampilkan. Ternyata harganya murah-murah dooonggg, nggak sampe Rp100.000,00.
SanDisk Official Store, Shopee
Langsung gercep beli USB OTG SanDisk Ultra Dual Drive m3.0
Tanpa pikir panjang, gue akhirnya memilih SanDisk Ultra Dual Drive M3.0 32 GB USB 3.0 OTG Flash Drive warna hitam. Harganya cuma Rp89.900,00. Ditambah biaya admin kartu kredit dan biaya ongkir ke Bandung juga cuma Rp102.414,00. Gue beli tanggal 23 September 2019, eh tanggal 25 sudah mendarat dengan aman di meja kantor. Mantep nih servisnya!
Gue sendiri memang udah langganan sama SanDisk karena mereknya berkualitas dan tepercaya. Flashdisk drive, SD Card kamera, dan micro-SD buat hape semuanya pake SanDisk. Nah, fitur dan spesifikasi utama SANDISK ULTRA Dual Drive m3.0 ini bisa dicek di infografis gue berikut ini.
Fitur dan Spesifikasi SanDisk Ultra Dual Drive m3.0
(infografis diambil dari official store SanDisk, lalu gue tambahkan beberapa elemen)
Selain SanDisk Ultra Dual Drive M3.0, produk USB OTG lainnya yang diluncurkan #SanDiskAPAC adalah SanDisk Ultra Dual Drive Type C. Perbedaan utamanya adalah pada tipe konektor untuk smartphone. Sebagian besar smartphone biasanya memiliki colokan bertipe micro-USB, seperti punya gue, tapi beberapa smartphone keluaran terbaru sudah banyak yang Type C. Jadi sebelum membeli, pastikan dulu mana produk USB OTG SanDisk yang cocok buat smartphone kamu.
Agar fungsi USB OTG SanDisk semakin maksimal, maka pertama-tama download dulu aplikasi SanDisk Memory Zone yang ada di Google Android PlayStore. Kalau udah, colokkan konektor micro-USB SanDisk pada smartphone.
Paket USB OTG SanDisk diterima dengan aman
USB OTG SanDisk Ultra Dual Drive m3.0
USB OTG SanDisk yang langsung terdeteksi di hape gue
Buat pengguna iPhone dan iPad, tenang, SanDisk juga mengeluarkan produk khusus bernama iXpand Flash Drive. Fitur dan fungsinya kurang lebih sama dengan dua produk SanDisk Ultra Dual Drive di atas. Tentu, konektornya sudah disesuaikan dengan tipe konektor iPhone dan iPad. Tersedia kapasitas 32GB, 64GB, 128GB, dan 256GB.
SanDisk iXpand, USB OTG untuk iPhone dan iPad
Keren ya, SanDisk. Dia menyediakan produk USB OTG untuk setiap jenis smartphone. Semuanya bisa diperoleh di Official Store SanDisk yang udah gue sematkan link-nya di atas.
Yakin Masih Nggak Mau Back-Up Data Smartphone?
Buat kamu semua, entah content creator atau bukan, back-up data smartphone secara berkala itu wajib hukumnya! Namanya juga kecelakaan, kita nggak akan tau kalau kita akan (amit-amit) mengalaminya, entah itu karena terpencet, kena virus, hape rusak, atau hape hilang. Kamu bisa back-up sesegera mungkin setelah sudah ada foto-foto atau data baru. Ribet bukan lagi jadi alasan karena USB OTG ini praktis dan mudah digunakan. Bisa dibawa ke mana-mana, nggak butuh internet, nggak butuh listrik atau baterai, mudah digunakan, begitu colok langsung terdeteksi tanpa harus install software atau aplikasi khusus.
5 alasan melakukan back-up data dengan USB OTG SanDisk
(infografis kreasi pribadi)
USB OTG SanDisk bakal jadi teman baru gue di setiap perjalanan di depan. Gue nggak perlu lagi bawa-bawa HDD eksternal apalagi laptop yang berat dan makan tempat. Gue nggak perlu cemas lagi deh kalau ada foto-foto yang nggak sengaja hilang atau terhapus. Yuk ah, beli USB OTG SanDisk terus budayakan back-up data smartphone secara berkala!
the travelearn 
perlu nih buat jaga – jaga
kalo aku pernah kehilangan banyak foto gegara laptop dicuri dan datanya belum semua dibackup di ext.hd
Nah, itu adalah pengalaman yang satunya, kak. Laptopku dicuri orang di akhir 2015 padahal seri perjalanan di Kamboja dan Vietnam belum ditulis 😦
Lebih baik mencegah daripada terlambat, apalagi caranya mudah begini.
OTG aku juga mereknya Sandisk. Udah dipakai sekitar 3 tahun dan still powerful. Love it! ☺️
Wow ternyata USB OTG SanDisk udah main lama, ya! Mantap nih.
Ya ampun.. baru kemaren gw tulis di artikel tempat menginap di resort kampar dimana gw kehilangan foto seluruh interior resortnya.. nyeseknyaaa ituuu.. sama kayak ketinggalan pesawat kk..
memang harus sering-sering back-up yaa.. apalagi klo habis banyak foto2 seharian, malamnya langsung back up dehh..
gw udh punya 1 nih sandisk OTG dan mau beli lagi karena praktis bangetssss..
Nah, gara-gara kehilangan foto ini, foto-foto hotel di Makau juga jadi nggak ada karena aku cuma foto pake smartphone. Memang harus sering-sering back-up ya 😦
Saya malah belum pernah menjadikan gawi sebagai tempat menyimpan foto. Foto selalu pakai kamera, itupun hanya sedikit motretnya
Smartphone biasanya jadi andalan fotografi saat mobile, mas. Misalnya saat mendarat dan mau lepas landas (kamera udah tersimpan rapi di dalam tas). Kalau kameranya di luar, bakal ribet saat security check dan immigration check.
kalo saya hilangnya karena hp udh lemot loadingnya. pas jepret itu gambar masih muter2 trus udh picit tombol home. akibatnya fatal banget. pas mau posting tau2 fotonya ilang. #fliptable wkakak
mulai hari ini harus backup nih foto2 nya. soalnya sayang banget sampe hilang. kalopun kembali ke tempat yang sama, belum tentukan moment yang sama bisa kejepret
Nah, hapeku kalau udah keseringan dipake buat foto atau video dalam sekali waktu kadang memang berubah jadi lemot. Memang harus membiasakan back-up data sesegera mungkin.
Gue termasuk orang yang suka lupa backup data. Alhasil dokumentasi pas ke Korea dan negara2 Asia Tenggara lenyap begitu saja. Gue jadi pengen beli juga nih USB kayak gini
Serius lenyap gitu aja, kak? Tapi udah di-post di blog sama Instagram belum?
Ternyata beda yaaa sama flashdisk, kirain sama aja. Padahal ini udah masuk di wishlist, tinggal check out doang wkwkkw
Bedanya adalah dia ada konektor ke smartphone.
BURUAN CHECK-OUT TERUS MBAYAR!
keren juga ya sandisk nya mantap nih kak matius udah jadi promotor utk sandisk. Akan tetapi, kalau boleh cerita aku rajin loh backup semua foto aku, aku langganan cloud walaupun harus mengoreh kocek lumayan dalam utk biaya bulanan, syukurnya semua foto aku dari tahun 2010 sudah tersimpan rapi di cloud.
Aku pernah punya pengalaman buruk paka hd eskternal, yang bolak balik gak kebaca setiap ada update windows dan bolak balik harus datang ke data recovery untuk upgrade software nya hd tsb so dapat dikatakan aku gak begitu suka pakai hd, jadilah aku beralih ke cloud yang walaupun sudah aku backup dari foto foto tahun 2010 masih baru 10% kapasitas cloud yang aku pakai sejak aku berlangganan di cloud terus aku konversikan semua gadget dan laptop aku, jadi merasa orang paling aman di dunia hopefully
Nah, bagus nih udah rajin back-up! Yang terbaik memang menggunakan beberapa tempat sekaligus sih. Paduan dari cloud dan beberapa external storage would be great!
Kehilangan foto emang horor banget dan bisa bikin uring-uringan.
Soalnya walau difoto ulang, pasti ada moment yang berbeda.
Dan dengan adanya USB OTG kejadian horor itu bisa diminimalisir.
Itu pun kalau bisa foto ulang, bro. Seringkali kita belum tentu ada kesempatan kedua ke tempat2 itu 😀
Dulu pernah foto satu2nya deket kincir angin beneran keformat dong SD card nya 😭😭 backup nya minta foto2 yg ada di temen deh wkwkwkw
Memang nyesek banget ya kalo udah traveling jauh-jauh terus fotonya hilang
Saya juga pakai USB OTG ini setelah baca review di IG story (lupa siapa yang review) hihi dan memang bagus sih, jadi nggak perlu pusing pindah-pindah foto lagi. Kadang akibat malas mau pindah foto dari hape ke laptop jadi berujung malas update blog 😀
By the way, semoga menang yaaaaaaa! As usual, reviewnya jelas dan terperinci. Jadi membuat orang lebih tertarik untuk beli hihihi. Good luck mas!
Iya, kak. SanDisk memang brand langganan sih. Jadi begitu dia keluarin produk USB OTG dan harganya murah, jadi nggak ada alasan lagi buat nggak beli hehe.
Ahahaha tau aja kalo ini lomba. Terima kasih, ya. Amin untuk doanya 🙂
Waa saya juga pernah kehilangan foto foto di Thailand karena kena copet di kereta 😦
Hai, kak. Makasih udah mampir ya, aku sering lihat nama kamu saat blogwalking ke temen-temen.
Insiden hape hilang saat traveling itu emang nyesek ya. Terus sekarang gimana mengatasi dan mencegahnya?
Hoo gitu hehe
Kalau saya sih palingan setelah pulang dari jalan – jalan, simpan di komputer atau google drive aja. Tapi itu jarang banget, kebanyakan masih tersimpan di smartphone aja
Sekarang kalau lagi traveling, tiap hari aku back-up foto-foto kak. Trauma haha.
Mantappu dan luar biasa, saya mah mager anaknya hahaha
Gak boleh males lagi daripada nyesel haha
Kok jd pengen beli ya
Beli gih
aku selalu berbekal otg ini di tas kamera dan tas kerja. siapa tau lagi asik foto2 lupa backup foto karena memori full 😀
Nah, mas Alan perlu dicontoh nih 😀
Aku pernah sih kehilangan kak..
Kehilangan perasaan. Wkwkwk.
Lo tau kan gue udah nandain otg ini di keranjang shopee tapi belum ada keinginan buat checkout hahaha. Pas baca ini, penting juga back up data secepatnya, agar supaya tak menyesal di kemudian hari. Secara gue kalo foto barbar, satu gaya banyak foto. Oke, karena udah gajian gue mau beliiii.
Jadi sekarang kamu mati rasa, kak? #eh. Gaji udah cair, cuuusss check-out! Apalah arti USB OTG ini dibanding dengan gaji ibu.
Jadi ini udah sekalian punya kapasitas penyimpanan ya? Jadi lebih praktis sih ini backup data.
Iya betul, mas. Udah ada storage. Cuuusss beli.
Pernah kehilangan handphone dan belum sempat back up data. Waktu itu belum populer OTG. Thanks infonya, Nugi
I feel you banget lah, Uda. Nah karena sekarang udah ada USB OTG dari SanDisk, segera beli ya 😀
Wahh.. keren..
Saya dulu pernah punya 1 hp dan keformat datanya hilang.
Makanya sekarang selalu bawa 2 hp kemana2
Paling aman memang segera back-up foto kalau lagi traveling, mas. Karena walau bawa 2 hape, potensi kehilangan data masih ada 😀
aku bisa nangis bombay kalo sampe kamera ato hp ilang wkwkwkwk.. foto2 traveling itu jauuh lbh berharga dr apapun. Selama ini sih tiap aku jalan, fotonya lgs ke back up di google photo sih mas. makanya aku jarang kuatir keilangan foto. tp mungkin double protection perlu kali yaaa ,in case ga ke back up di google photo :D. san disk aku biasa beli utk memory cardnya. selama ini awet semua memory card2 san disk yg aku punya. blm ada yg corrupt ;p
Yes, alternatif online dan offline sekaligus adalah yang terbaik. Mana tau nanti nggak ada koneksi internet atau lemot. Aku juga langganan SanDisk dan semua sampai sekarang masih baik-baik aja 😀
aku bisa nangis bombay kalo sampe kamera ato hp ilang wkwkwkwk.. foto2 traveling itu jauuh lbh berharga dr apapun. Selama ini sih tiap aku jalan, fotonya lgs ke back up di google photo sih mas. makanya aku jarang kuatir keilangan foto. tp mungkin double protection perlu kali yaaa ,in case ga ke back up di google photo :D. san disk aku biasa beli utk memory cardnya. selama ini awet semua memory card2 san disk yg aku punya. blm ada yg corrupt ato rusak.. Makanya selalu percaya ama merk ini utk urusan simpan memyimpan foto
Mbantu banget
Pastinya
Aku pernah beberapa kali kehilangan foto-foto perjalanan. Rasa nyeseknya tuh bener-bener gak ada obat.. Sekarang USB OTG jadi salah satu barang wajib dalam tasku.
Bener banget, mbak. Biar insiden foto hilang jangan kejadian lagi ya.
Wah…jadi kepincut beli OTG ah, 32Gb mayan. Waktu ke Sumba tuh, sempet kehapus foto kamera HP, pas baru banget keupload ke Google Photo. Gara² ada petunjuk memory full. Salah klik, memory HP mepet, kuota Google Photo pun mepet. Haha…
Nah, jangan sampai nanti mengalami kejadian yang sama, mbak. Yuk langsung back-up sekarang dengan USB OTG SanDisk.
Berhubung aku dulu dah komen di sini. Sekarang komen lagi, sambil lapor, aku udah beli tuh OTG ScanDisk 32 GB. Mantap kaan…
Wah mantap! Semoga bermanfaat, mbak 🙂
Makasih ya buat laporan dan komentarnya.
Sejak hape support otg, mindahin data apa pun ke USB flashdisk jaid jauh lebih mudah. Gak rugi deh punya barang sebiji juga.. data jauh lebih bernilai kalo udah sirna..
Jangan sampai kita baru merasakan betapa berharganya data dan foto-foto kita setelah kehilangan ya.
Mantap nih udah rajin back-up data dengan USB OTG.
Aku juga pernah kehilangan foto saat jalan, walau gak banyak rasanya nyesek abis. Kejadian lain misalnya, ukuran foto diperkecil. Aku kira udah ada backupnya, eh tahunya itu foto masternya, jadilah gak bisa dipake lagi fotonya hiks.
OTG ini aku baru tahu kalau sekeren itu fungsinya, sangat ngebantu buat jalan-jalan ya Nug.
Saat itu kenapa bisa kehilangan foto saat jalan, mas?
Kecil kecil, murah, tapi juruselamat nih wkwkwk
Gak sengaja kehapus Nug huhuhu.
Hahaha i feel you banget, mas
Bagus nih kak bwt jaga2👍👍
Iya dong, cusss beli
Wah kehilangan foto pas jalan-jalan pasti ngenes banget ya ? Apalagi kalau destinasinya jauh
Iyaaa belom tentu bisa ke sana lagiii 😭😭😭
Aku dikasih tau temenku tentang fungsi OTG ini dalam pekerjaannya. Sebagai seorang ASN, katanya nggak jarang data-data ada di flashdisk kemudian harus ditransfer saat itu juga ke atasan melalui whatsapp atau email. Padahal kondisinya lagi nggak di depan komputer karena harus ke lapangan. Jadilah dia langsung bilang “OTG ini penting banget biar nggak dijadiin alasan ‘wah datanya ada di flash disk'”.
Temenmu bener banget. Praktis karena gak butuh laptop dan koneksi internet.
Waah… sama dong aku juga males banget llu mindah2in foto. Ternyata ada ya solusinya yah pake OTG. Mau coba pake ini aja deh biar bisa muat foto banyak dan ga harus mindah2in foto segala.
Wah… sama dong kayak aku males banget mindah2in foto ke lapto.p. ternyata ada solusinya yah. Oke deh aku mau coba pake OTG lagian biar bisa muat foto banyak. Capek juga kalau hrs ngapus2in
Lebih aman juga dari risiko (amit-amit) kehilangan foto, bun 😂😂😂
Wah thing must have inii! Mencegah buat data-data apaalgi terutama buat foto biar ga tiba tiba ilang😁 apalagi buat hotel reviewer pasti banyak bgt foto dan video di hape😁
Iyaaa, kan nyesek banget kalo foto2 sama video review tiba-tiba hilang dan belom di-backup :((
Sandisk memang merk terpercaya… sy juga pake utk SD Card camera.. handal & bandel
Selain ada merk satu lagi yang terpercaya… untuk card & HDD
Iya mas. Saya juga pake buat SD card, micro-SD, sama flashdisk 😀
Beruntung banget aku baca ulasan mu kak, kayaknya aku butuh ini buat backup seabreg foto…biar gak alami kejadian kehilangan foto karena kekonyolan sendiri yah
Nah bener banget. Ayo rajin back-up dari sekarang!
Foto dan video adalah bagian dari hasil travelling. jadi bisa dibayangkan jika kita sudah perjuangan menuju lokasi itu dan termyata file hilang, Hmmm sekali
Kaaannn. Apalagi ini yg hilang bukan file, tapi SEFOLDER. Harus rajin back-up biar nggak kehilangan lagi 😦
Tentu mau dongback up. Btw buat iPhone ada tak?
Ada, kak. Namanya SanDisk iXpand. Yuk rajin back-up dari sekarang.
Wajib dong backup, gw jg backup 3 lapis first lewat FD di kantong jacket, lanjut HD external 1TB di tas & Dropbox gratisan lumayan 3.2 GB. Wah asik dah ad FD Sandisk yg buat HP, harus update FD nih
Mantap nih! Perlindungan sempurna ya 3 kali back-up.
Gara gara postingan blog ini gue jadi pengen beli juga USB kek gitu.. Hmmm.. Males apus2in data d hp lagi 😁
Nah, ayo beli sekarang biar nggak usah pusing masalah kepenuhan memori 😀
Praktis banget ya. Harganya juga murah, gak nyampe 100ribu. Gw butuh nih. Soalnya foto-foto yang gw back up di google suka ga keliatan di galeri jadi repot nyarinya pas mau posting. Thanks for the recommendation
Oh ternyata gitu ya, kak. Aku nggak rutin sync ke Google Photos sih. Karena harganya juga murah dan praktis, nggak ada alesan lagi buat nggak beli 🙂
Super nyesek pakai banget kalau harus kehilangan foto-foto dokumentasi buat blog sih itu. Sekarang saya juga lumayan sering mbak-up file-file dari smartphone. Ya, walaupun nggak rutin sebulan sekali juga, tapi lumayan meminimalisir kejadian “kehilangan data” yang kamu tulis ini, Nug.
Saya pakai yang OTG SanDisk USB 3.0, dan itu memang membantu banget sih. Apalagi kalau pas males back-up data ke laptop secara langsung yang harus pakai kabel usb. Tinggal colokin aja OTG SanDisk, makwuuuush, data langsung kepindah dengan cepat.
Walaupun nggak tentu, minimal pas event atau traveling rajin back-up harian aja, bro. Thanks God ada USB OTG SanDisk ya, sangat membantuuu.
Duh ngenea deh kalau foto foto ilang. Saya ngalamin juga dan berharap nggak kejadian. Tulisannya lengkap banget dan grafisnya ya mantap
Yuk rajin back-up biar jangan ngalamin lagi, mbak. Trimakasiiihhh 😀
Dulu pertama kali lihat Sandisk iXpand punya temen itu berapa takjub banget, sambil mikir, “Ada ya flash disk begini?” Orang jarang banget ada produsen flashdisk yang bikin produk ramah iOS. Dan lagi harganya nggak semahal yang aku pikirkan. Ahahahahaha.
Aku sendiri termasuk yang jarak ngeback up, tapi termasuk pengguna Sandisk ultra dual portnya, buat mempermudah nonton film di tab.
Haha. Soalnya dirimu foto2 cuma ada di kamera ya?
Banyak juga sebenernya di HP kok Mas. Lebih banyak foto nggak jelasnya. 😁
Haha i see. Well, kembali ke kebutuhan masing-masing orang sih ya.
wah membantu sekali kak! aku pernah kehilangan foto liburanku juga, dan ga ada backup. alhasil hilang deh semuanya 😦
dulu belum ada OTG, masih pake disket sih kak 😦
Ya udah, sekarang udah ada USB OTG, beli dan segera back-up ya
wah betul banget kak, di era sekarang penting banget ya buat ngebackup data apalagi gw suka banget bikin video tp kan males ya kalau bawa laptop kemana-mana. Thank you for sharing yaaa, next langsung masuk wish list barang yg kudu di beli
Kalo demen bikin video berarti kudu beli yang kapasitasnya gede nih, atau beli banyak 😀
Halo Pak Nuggie, Terima kasih sudah berbagi, saya baru tahu ada ginian. Maklum gaptek >,<
Haha makasih ya udah mampir, semoga bermanfaat
jadi terinspirasi buat kado pacarku hehe. menurut kakak gimana?
Tergantung pacarmu gimana wkwk, kalo doyan foto atau traveling mungkin cocok
OH INIIIIIIIIII. Tmn2 kantor gw kemaren pas maksi ributin ini. gw belum sempet coba, tapi okelah tengs gan
Cuuusss beli gan!
Klu aku bukan hilang kak, tapi foto udah banyak langsung lemott, nggk jadi foto deh. tks ya infonya
Bete kan nggak jadi foto. Langsung beli USB OTG SanDisk ya biar bisa back-up foto dulu.
Back-up data smartphone secara berkala memang penting mas, apalagi menyangkut data-data yang penting dan pribadi seperti foto.
Meskipun smartphone selalu dibawa-bawa, kadang suka ada lupanya, misal ketinggalan, lupa meletakkan dan lainnya.
Iya bener kang. Apalagi budak ahensi kayak kita ya, yang kadang diminta ngirim file saat lagi di luar. Kalo ada USB OTG jadi praktis kan.
Terakhir kali liburan aku bawa kamera. Tapi gak kepake karena micro SD nya ketinggalan. Akhirnya foto-foto pake hape. Nah apesnya tiba-tiba hapenya mati dan lupa backup ke icloud. Ilang deh foto fotonya T_T
Next time segera back-up ke USB OTG SanDisk biar nggak ilang lagi ya, praktis tanpa perlu konek ke internet.
Wah …. wah … wah , hahaha akhirnya nemu yang aku butuhkan. Suka mager mindahan foto ke laptop, giliran mo donlot sesuatu atau mo motret di hape suruh hapuss file karena kepenuhannn,
Nah, karena praktis dan ukurannya simpel, sekarang bisa langsung move on pake USB OTG SanDisk ya.
usb otg ini emg membantu banget buat aku yg malas mindah2 file ke hdd atau laptop, ehehehh
Praktis yekan
Informasinya bermanfaat banget nih Mas. Ih asli pernah pas jalan2 foto udah banyak eh gak taunya ilang semua tuh foto, entah raib kemana pula. Bagus nih kalo bisa back up dgn mudah dan cepat pake USB OTG Sandisk ini. Beli ah..
Kalo lagi traveling memang sebaiknya back-up foto tiap hari mbak 😀
Ngomongin soal kehilangan data, kami juga punya pengalaman memilukan yang tak akan terlupakan. Kelar muter-muter HK waktu itu dan kelupaan buat back up foto-video, gak taunya kamera error dan tau-taunya semua foto amblas hilang ditelan kenangan…
SERIUS SEMUA AMBLAS? dan nggak ada foto lain di hape atau device lainnya?