Pulang larut malam setelah beraktivitas dari Jakarta bikin gue males buat langsung balik ke kamar kost — padahal kost gue lokasinya deket banget sama Pintu Gerbang Tol Pasteur yang dilalui mobil travel. Rasanya pengen mandi air panas (kost gue nggak ada air panas, huhuhu) terus bobok ganteng di atas kasur yang wangiii. Makanya, begitu tahu di deket kost gue ada Hotel Ilos, gue langsung mengambil kesempatan buat merasakan pengalaman menginap di hotel itu.

Lokasi Hotel Ilos Bandung yang Strategis!

Secara lokasi, Hotel Ilos ini menang banyak karena berada di kawasan Pasteur, tepatnya di Jalan Babakan Jeruk III no. 37 – 39. Ini artinya, Hotel Ilos Bandung ini deket banget sama pintu tol Pasteur dan deretan pool travel, sebutlah Lintas Shuttle (dulu M Go, dulunya lagi Cipaganti), Xtrans, Daytrans, Cititrans, Baraya, Sinar Shuttle, Jackal Holidays, dan travel-travel kecil lainnya yang nggak gue hafal namanya. Kalau mau ke Stasiun Bandung atau mal Parijs van Java (PVJ) juga tinggal sekali ngangkot. Ke Bandara Internasional Husein Sastranegara pun nggak jauh-jauh amat.

hotel ilos bandung terletak di kawasan pemukiman yang tenang

Lokasinya emang nggak persis di pinggir Jalan Raya Terusan Dr. Djundjunan (Pasteur), tapi masuk ke dalemnya nggak jauh kok. Jalan kaki 5 menit udah nyampe. Tempat makan atau kawasan kuliner juga banyak di sekitarnya, secara Hotel Ilos Bandung ini deket sama kampus Universitas Kristen Maranatha. Di mana ada kampus, di situ ada mahasiswa, di situ juga akan ada banyak jajanan hahaha. Beberapa di antaranya adalah KFC (bahkan ada 2 outlet), Hoka Hoka Bento, d’Cost, Lotteria, dan masih banyak lagi!

Fasilitas Kamar Hotel Ilos Bandung

Gue menginap selama 1 malam di kamar tipe Junior Suite Hotel Ilos Bandung. Kamarnya luas banget, bahkan terbagi ke dalam 2 ruangan — living room dan bedroom.

Ruang tamu kamar Junior Suite Hotel Ilos Bandung dilengkapi dengan sofa, meja, TV, kulkas, pemanas air, air mineral, dan complimentary drink (kopi, teh, krimmer, gula). Kulkasnya berfungsi baik, gue coba buat mendinginkan air mineral. Pas gue masuk ke dalam kamar juga udah disediakan buah potong (semangka, melon, dan pepaya) di atas meja. Gue kira TV di sini cuma bisa buat saluran TV umum, ternyata juga melayani saluran TV kabel internasional, hehehe.

Ruang penghubung antara living room dan bedroom digunakan untuk meletakkan lemari pakaian (yang gede banget), wastafel, dan kamar mandi. Jadi wastafel berada di luar kamar mandi, persis di depannya.

kamar mandi dan wastafel di kamar hotel ilos bandung

meja dan kursi kerja di hotel ilos bandung

kiri: lorong dari living room menuju bedroom
kanan: koridor hotel ilos

pemanas air, cangkir, dan complimentary drink

bersantai di living room hotel ilos bandung

Gue surprised melihat bagaimana pihak Hotel Ilos Bandung menata ranjang yang akan gue tempati dengan begitu romantis. Selembar kain berwarna merah hati melintang di atas ranjang, mendampingi sepasang handuk angsa yang membentuk tanda hati. Rasa-rasanya gue pengen selundupin 1 orang lagi buat “bulan madu”, hahaha. Oke, cukup soal surprise-nya. Kamar tidur Junior Suite Hotel Ilos Bandung juga dilengkapi dengan TV (lagi) yang menempel di bagian atas dinding, cermin, meja – kursi kerja, dan jendela.

Baca Juga: Bandung Planning Gallery, Wujud Transparansi Pemerintah Kepada Warganya

Fasilitas Hotel Ilos Bandung

Area Ilos Kitchen yang ada di bagian tengah bangunan hotel difungsikan sebagai ruang makan / sarapan, in-site restaurant, sekaligus lobi. Walaupun nggak terlalu luas, tapi ruang gerak masih cukup dan dapat mengakomodasi seluruh tamu saat itu. Kreasi batu alam diaplikasikan di salah satu sisi dindingnya, sementara satu sisi lainnya dibiarkan terbuka.

Menu sarapannya juga, to be honest, lebih beragam dari yang gue duga. Sarapan tetap dilangsungkan dengan sistem prasmanan (buffet). Menu saat itu adalah nasi kuning, ayam goreng, telur dadar suwir, tempe orik, kerupuk, bubur ayam, gorengan, roti tawar dengan selai, jus, kopi, dan teh. Rotinya bisa dipanggang di mesin yang udah disediakan.

ruang makan hotel ilos bandung

menu sarapan hotel ilos bandung

sarapan kenyang dan enak di hotel ilos bandung

Selain sarapan, Ilos Kitchen juga melayani makan siang, makan malam, dan room service. Gue belum sempet cobain, tapi liat daftar harganya di buku menu sih standar-standar aja. Sebagai sebuah hotel bintang 2 dengan tarif kamar mulai dari Rp250.000an, tentu Hotel Ilos ini jadi one of best bet in Bandung!

Hotel Ilos Bandung memang hanya memfasilitasi kebutuhan esensial traveler (yaitu bed & breakfast), namun kebutuhan esensial itu diberikan dengan optimal! Kamarnya luas, nyaman, fasilitas lengkap dan berfungsi baik. Menu sarapannya juga udah lebih dari cukup. Dengan kenyamanan dan lokasi di kawasan Pasteur, tentu Hotel Ilos Bandung ini sempurna nggak hanya sebagai sebuah hotel transit, namun juga sebagai tempat travelearners bermalam selama berlibur di Bandung. Pasteur itu lokasi enak ke mana-mana — dari Jalan Braga, Jalan Asia Afrika, Alun-Alun, Masjid Raya, Gedung Sate, Jalan Riau, Dago, sampai Cimahi dan Lembang pun mudah diakses dari Pasteur. Kuy nginep di Hotel Ilos Bandung!